![]()
Sulut – XposeTV. Sulut dukung penuh transformasi digital keuangan daerah. Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mempertegas komitmennya dalam mempercepat transformasi digital sektor keuangan daerah dengan menghadiri peluncuran Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Republik Indonesia SIPD RI) dan implementasi SP2D Online. Wakil Gubernur Sulut, Dr. J. Victor Mailangkay, SH., MH., hadir langsung dalam acara bertempat di Hotel Bidakara, Jakarta, mewakili Gubernur Sulut, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Direktur Utama Bank SulutGo, Revino Pepah, yang menandatangani perjanjian kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Peluncuran SIPD RI dan SP2D Online menjadi momentum strategis dalam memperkuat transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi pengelolaan keuangan daerah. Sistem ini memungkinkan pencairan dana dari Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) ke perangkat daerah dilakukan secara real-time, terintegrasi, dan aman. Sekretaris Jenderal Kemendagri, Komjen Pol. (Purn) Dr. Tomsi Tohir, M.Si., menyatakan bahwa inisiatif ini bukan sekadar pembaruan teknologi, melainkan bagian dari reformasi tata kelola keuangan.
“SP2D Online adalah jawaban atas tuntutan pemerintahan yang bersih, efektif, dan berbasis teknologi. Ini akan meminimalisasi risiko penyimpangan serta meningkatkan kualitas pelaporan keuangan,” tegas Tomsi Tohir dalam sambutannya.
Sulut sendiri termasuk dalam 21 provinsi yang dinilai siap mengimplementasikan SP2D Online terintegrasi dengan SIPD RI. Kehadiran Wagub Victor Mailangkay menegaskan kesiapan daerah tersebut dalam mendukung penuh kebijakan nasional ini. Usai acara, Mailangkay menekankan bahwa digitalisasi keuangan daerah merupakan langkah krusial untuk mewujudkan pemerintahan yang akuntabel dan responsif.
“Transformasi digital bukan lagi pilihan, tapi keharusan. SP2D Online akan mempercepat pencairan anggaran pembangunan, mempermudah pengawasan, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat,” ujar Mailangkay. Ia juga menyebut sistem ini sejalan dengan visi Sulut untuk membangun tata kelola pemerintahan modern berbasis teknologi.
Baca juga: dpd-pjs-sulut-sambangi-polres-minut/
Kolaborasi antara Kemendagri, Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda), dan seluruh BPD se-Indonesia menjadi kunci sukses implementasi sistem tersebut. Plt. Ketua Umum Asbanda, Busrul Iman, menyatakan bahwa sinergi ini akan memperkuat peran BPD dalam mendukung pembiayaan pembangunan daerah secara transparan.
Peluncuran SIPD RI dan SP2D Online diharapkan menjadi fondasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang lebih matang, sekaligus mendorong percepatan pembangunan nasional melalui pengelolaan keuangan yang akurat dan terbuka. Dengan dukungan penuh pemerintah pusat dan daerah, inisiatif ini diproyeksikan mengurangi praktik korupsi, memangkas birokrasi, dan meningkatkan kualitas layanan publik.(**)






































1 Komentar