Dewan Soroti Aset Eks UPJJ Dinas Dinas PUPR Banyak Yang Raib 

  • Whatsapp
Dewan Soroti Aset
Dewan Soroti Aset Eks UPJJ Dinas Dinas PUPR Banyak Yang Raib 

XPOSE TV//Pontianak, Kalimantan Barat – Dewan Soroti Aset Eks UPJJ Dinas Dinas PUPR Banyak Yang Raib, Tim LPRI Lembaga Pengawasan Reformasi Indonesia, Muhammad menghubungi H. Subhan Nur Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Barat, H. Subhan Nur angkat bicara terkait Penutupan 5 kantor Unit Pemeliharaan Jalan Jembatan (UPJJ) dan 1 Kantor Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Bahan Konstruksi (UPTLBK) Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) yang berada pada Dinas PUPR Provinsi Kalbar pada tahun 2020 lalu oleh Gubernur Sutarmidji pada waktu itu dengan alasan efesiensi dan penghematan anggaran, ternyata kini menimbulkan masalah karena banyak aset dari unit pelaksana tersebut diantaranya berupa alat berat dan besi jembatan serta berbagai peralatan laboratorium teknis untuk pengujian mutu beton, raib entah kemana dan menjadi tidak terurus. Begitu juga dengan eks kantornya juga banyak yang rusak.

Ketua Komisi IV DPRD Kalbar H. Subhan Nur menyoroti permasalahan kerusakan dan hilangnya aset di eks kantor UPJJ dan UPTLBK pada Dinas PUPR Kalbar yang seharusnya tidak boleh terjadi. Karena aset yang nilainya milyaran Rupiah tersebut dibeli dari dana APBD KalBar.

Bacaan Lainnya

Fihak Badan Keuangan dan Aset Daerah (BAKD) dan Dinas PUPR Kalbar harus bertanggungjawab kemana keberadaan aset berupa alat berat, besi jembatan dan peralatan laboratorium teknik tersebut. Apakah dijual atau hilang dicuri. Jika dijual harusnya dilakukan lelang secara terbuka.Kalaupun hilang harus ada laporan polisinya. Subhan sangat menyayangkan raibnya aset milik pemda Kalbar ini. Semuanya dibeli dengan susah payah dari APBD di masa kepemimpinan Gubernur Kalbar sebelumnya.

Selain raibnya aset tersebut, Penutupan 5 unit UPJJ oleh kebijakan Pemerintahan Gubernur Sutarmidji waktu itu juga berpengaruh pada perbaikan tanggap darurat jalan dan jembatan yang rusak di Kalbar.Karena tidak ada lagi yang bertanggungjawab mengurusnya. Liat saja disejumlah ruas jalan provinsi di beberapa Kabupaten di kalbar rumput di bahu jalan sudah tak terurus sehingga menutupi badan jalan yang sangat membahayakan keselamatan pengendara.Begitu juga dengan banyaknya lubang lubang di jalan akibat tingginya curah hujan dan beban berlebih angkutan yang dulunya di tangani UPJJ.Sekarang tidak ada yang bertanggungjawab lagi. Begitu juga dengan pengujian mutu beton dan material konstruksi lainnya yang sebelumnya dilakukan di UPTLBK di jalan khatulistiwa.Kini harus dialihkan ke laboratorium teknik di beberapa perguruan tinggi sehingga fihak kontraktor harus mengeluarkan biaya mahal.

🇮🇩 CATATAN REDAKSI: 🇮🇩 Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita dan atau konten video tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi dan/atau hak jawab kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.👍 Artikel/berita yang dimaksud dapat dikirimkan melalui email redaksi: xposetv0@gmail.com. Terima kasih.👍👍👍

Pos terkait