XPOSE TV//Pontianak, Kalimantan Barat – Aliansi Lintas Etnis Kalimantan Barat terus bergerak dalam menghimpun dan menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir di sejumlah daerah di Kalimantan Barat. Organisasi yang tengah dalam proses legalisasi ini menegaskan komitmennya untuk berperan aktif dalam penanggulangan bencana dengan berkoordinasi bersama berbagai pihak. Minggu (2/2/2025).
Dalam pertemuan yang digelar hari ini, jajaran aliansi dari tingkat Pembina, penasihat, hingga koordinator telah membahas tiga agenda utama. Ketua Umum Aliansi Lintas Etnis Kalimantan Barat menyatakan bahwa dalam satu hari ke depan, organisasi ini akan melakukan penandatanganan legalitas di hadapan notaris. “Dengan langkah ini, kami berharap seluruh kegiatan penanggulangan bencana dan bantuan kemanusiaan yang kami lakukan memiliki dasar hukum yang jelas,” ujarnya Ketua Umum Aliansi H. Sunandar.
Selain itu, aliansi ini telah memetakan daerah yang paling parah terdampak banjir. Salah satu wilayah yang menjadi prioritas adalah Kabupaten Mempawah, di mana ketinggian air sudah mencapai setengah badan rumah dan mengancam aktivitas masyarakat. Ketua Bidang Koordinator Keamanan Aliansi, Uliyanus, bersama timnya telah bergerak menghimpun bantuan dari berbagai pihak, termasuk distributor dan donatur individu.”tambahnya.