Kapolres Sumbawa Minta Vaksinasi Digenjot Hingga Tingkat RT

  • Whatsapp

Kapolres Sumbawa Minta Vaksinasi Digenjot Hingga Tingkat RT

Bacaan Lainnya

XPOSE TV. Sumbawa Besar – NTB,  Vaksinasi kepada masyarakat diminta untuk digenjot. Bukan hanya ketingkat desa, namun juga hingga ketingkat RT. Hal ini disampaikan Kapolres Sumbawa, AKBP. Esty Setyo Nugroho, S.I.K, dalam rapat analisa dan evaluasi percepatan vaksinasi bersama Dikes Sumbawa.

Kegiatan tersebut, dilaksanakan di Ruang Rapat Utama ( Rupatama) Polres Sumbawa, Kamis (17/2). Dalam kegiatan yang dipimpin kapolres itu, diikuti oleh Waka Polres Sumbawa KOMPOL Rafles P. Girsang, S.IK, Kepala Dinas Kesehatan Sumbawa Junaedi, S.Si, M.Si.,Apt, Kabid P3PL Dikes Sumbawa H. Sarip Hidayat, SKM, M.Ph, serta sejumlah pihak terkait lainnya.

Dalam pertemuan itu, kapolres mengatakan, belakangan ini banyak penambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sumbawa. Karena itu, kapolres meminta agar pencapaian target vaksinasi ini digenjot dalam bilang ini. Bukan hanya ditingkat desa saja, bahkan hingga ketingkat RT.

Menurut kapolres, penjelasan dari Kepala Dinas Kesehatan nantinya akan menjadi masukan dan pembelajaran. Untuk pelaksanaan tugas dalan percepatan vaksinasi kedepannya. Hasil setelah turun lapangan dan kendala juga diminta untuk disampaikan.

“Data capaian vaksinasi harus terpecah hingga ke dusun-dusun atau lingkungan. Agar dapat meningkatkan peran kadus atau kepala lingkungan,” ujar kapolres.

Kapolres juga menambahkan, beberapa hal. Seperti cara penginputan data oleh tim khusus di kecamatan. Atau dengan mengirim data beserta operator sehingga dapat dibantu oleh pihaknya.

Terkait sekolah yang melakukan lockdown, rata-rata di setiap sekolah yang sudah melakukan vaksinasi. Sehingga ada sekolah yg terkonfirmasi positif tanpa adanya gejala. Dinas terkait juga diminta untuk meluruskan informasi kepada masyarakat. Agar hoax atau isu-isu liar di tengah masyarakat tidak berkembang

Dinas terkait diminta selalu berkoordinasi dengan masing-masing UPT terkait dengan stok vaksin pfizer dan masa kadaluarsanya. Untuk menghindari dampak dari lonjakan kasusnya. Penerapan PPKM juga dapat berpotensi mengganggu stabilitas keamanan apabila tidak menjaga level PPKM.

Pengawasan siswa sekolah yang melakukan isoman jangan sampai dilepas. Karena dapat berpengaruh pada posisi rate positif.

Kapolres menyarankan agar Dikes membuat perlombaan visual terkait ajakan untuk melakukan vaksinasi. Khususnya kepada anak dan remaja. Sebagai bentuk sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Kemudian melakukan sosialisasi dengan pendekatan melalui keagamaan.

🇮🇩 CATATAN REDAKSI: 🇮🇩 Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita dan atau konten video tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi dan/atau hak jawab kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.👍 Artikel/berita yang dimaksud dapat dikirimkan melalui email redaksi: xposetv0@gmail.com. Terima kasih.👍👍👍

Pos terkait