XPOSETV// Kediri Kota — Partisipasi seluruh fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) sangat dibutuhkan dalam penanganan penyakit Tuberkulosis di Kota Kediri. Sebagai wujud upaya tersebut hari ini, Senin (27/11) Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Kesehatan menyelenggarakan Pertemuan Sosialisasi _District Passed Public Private_ (DPPM) serta integrasi layanan primer di salah satu hotel di Kota Kediri.
_District Based Public Private Mix_ (DPPM) atau jejaring layanan tuberkulosis di fasilitas kesehatan pemerintah atau swasta berbasis kabupaten atau kota merupakan salah satu strategi peningkatan akses layanan TB yang bermutu dengan prinsip desentralisasi pada kabupaten/kota. Kepala Dinas Kesehatan, dr Muhammad Fajri Mubasysyir mengungkapkan strategi ini tertuang dalam program nasional penanggulangan TB Tahun 2016 – 2020. Sedangkan integrasi layanan primer merupakan tindak lanjut dari program terbaru pemerintah terkait transformasi kesehatan melalui upaya promotif atau deteksi dini penyakit dengan peningkatan screening atau edukasi ke masyarakat.
“DPPM ini diharapkan menjadi wadah bagi fasilitas kesehatan di Kota Kediri untuk bersama-sama melakukan upaya mulai dari penemuan kasus, pengobatan sampai dengan pelaporan TB. Sedangkan untuk integrasi layanan primer kita lebih ke arah promotif dan preventif, jadi menjaga masyarakat untuk tetap sehat sehingga bisa bekerja, beraktivitas seperti biasanya sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pengobatan,” ujarnya.