![]()
XposeTv//Gorontalo, 23 Oktober 2025 – Warga Desa Juriya, Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menyatakan tuntutan mereka atas hak-hak yang dilindungi oleh Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Dalam wawancara dengan media pada Kamis, 23 Oktober 2025, pukul 13.27 WIB, Saripudin Debi, warga Desa Juriya, menyampaikan bahwa warga desa menuntut transparansi dan partisipasi dalam proses pengambilan keputusan terkait rencana pembangunan di desa mereka.
Warga Desa Juriya menuntut agar pemerintah desa dan pihak terkait melibatkan mereka dalam proses pengambilan keputusan dan memberikan informasi yang akurat tentang rencana pembangunan. Mereka juga menuntut agar hak-hak warga negara Indonesia dihormati dan dilindungi.
“Pembangunan desa harus dilaksanakan dengan mempertimbangkan aspek lingkungan dan sosial, serta memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” kata Saripudin Debi. Ia menambahkan bahwa warga desa memiliki hak untuk hidup sejahtera, mendapatkan informasi yang akurat, dan berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan.
Warga Desa Juriya juga menuntut agar pembangunan di desa mereka dilaksanakan dengan transparan dan akuntabel. Mereka tidak ingin pembangunan desa hanya menguntungkan segelintir orang, tetapi harus memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Saripudin Debi juga menyampaikan bahwa warga desa siap untuk bekerja sama dengan pemerintah desa dan pihak terkait untuk membangun Desa Juriya yang lebih baik. Mereka berharap bahwa tuntutan mereka ini dapat didengar dan dipenuhi oleh pihak berwenang.
Dengan demikian, warga Desa Juriya berharap bahwa pembangunan desa dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat. Mereka juga berharap bahwa pemerintah desa dan pihak terkait dapat lebih memperhatikan aspirasi dan kebutuhan warga desa.
Dalam beberapa waktu ke depan, warga Desa Juriya akan terus memantau perkembangan pembangunan di desa mereka dan akan terus menyuarakan aspirasi mereka jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.
Yohanes.






































