![]()
XposeTV//Boalemo — Wakil Bupati Boalemo, Lahmudin Hambali, S.Sos., M.Si., menghadiri kegiatan Ekspresi Budaya Bajo yang dilaksanakan oleh Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XVII, yang membawahi wilayah kerja Sulawesi Utara dan Gorontalo. Kegiatan ini berlangsung di Desa Bajo, Kecamatan Tilamuta, pada Rabu (15/10/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lahmudin Hambali menyampaikan bahwa Budaya Suku Bajo merupakan kekayaan warisan leluhur yang perlu dilestarikan dan dijaga keberadaannya.
“Budaya Bajo ini sangat unik dan khas. Adat istiadat yang dijalankan masyarakatnya memiliki nilai tradisi tinggi, sehingga patut menjadi perhatian kita semua,” ungkap Lahmudin.
Ia juga menuturkan, Suku Bajo dikenal sebagai masyarakat yang hidup di laut dan memiliki kebiasaan yang berbeda dengan masyarakat daratan. Salah satu tradisi menarik yang pernah ia dengar adalah prosesi pernikahan, di mana pasangan pengantin dilepas di perahu selama 24 jam sebagai simbol kehidupan baru di tengah lautan.
“Itu salah satu budaya yang hanya dimiliki oleh Suku Bajo, dan tidak ditemukan pada suku lain, termasuk di Gorontalo,” jelasnya.
Melalui kegiatan yang diinisiasi oleh BPK Wilayah XVII ini, Wakil Bupati berharap agar budaya Suku Bajo mendapat perhatian lebih dari pemerintah pusat maupun daerah, sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya nasional.
“Kami berharap, budaya-budaya masyarakat Suku Bajo dapat terus dijaga dan menjadi perhatian bersama,” tutupnya.





































