Xposetv//Kubu Raya – Kalimantan Barat – Proyek Stoplock Aneh ditemukan di Desa Rengas Kapuas, Seyogyanya dibangun untuk mengatur arus lalu lintas air di wilayah pertanian, namun di bangun di atas tanah kosong 29/6/2023.
Hasil pantauan tim awak media dilokasi Kegiatan proyek tidak ditemukan papan plank proyek, tidak adanya saluran air sehingga terkesan aneh dan diduga tanpa perencanaan yang matang sehingga di kerjakan asal jadi dan sesuka hati.
Berhasil di wawancarai seorang warga setempat namun tidak ingin di publis namanya. Ia mengatakan “proyek ini tidak melibatkan pengurus kelompok tani yang pernah di bentuk di tanggul laut ini, di karenakan ketua kelompok tani yang terdaftar di UPT dan Dinas Pertanian saat ini sudah meninggal dan hingga saat ini belum ada peremajaan.
Kami warga disini tidak menerima sosialisasi akan adanya pembangunan Stoplock tersebut, namun yang kami lihat ada Bong (Bakal Calon Kepala Desa Rengas Kapuas) yang bekerja di sana, entah kapasitasnya sebagai apa saya juga ngak tau, diakan pengusaha pemilik toko bangunan dan bukan petani dan bukan warga di sini. Berdasarkan informasi bahwa proyek ini adalah hibah dan aspirasi Anggota DPR RI, namun saya ngak tau siapa namanya.
Ditempat lain seorang warga yang juga enggan di sebut namanya mengatakan bahwa kegiatan ini pernah di protes warga namun kata konsultan titiknya sudah tidak bisa geser karna sudah di SK kan, sehingga proyek tersebut tetap di paksakan di bangun di atas tanah kosong yang tidak ada saluran air, baik itu parit cacing atau parit besar.
Saat dikonfirmasi Pak TG Selaku P3a Sungai Kakap mengatakan “Ditanya sama kelompoknya pak, nannti kan ada pekerjaan galian setelah pekerjaan bangunan, Disitulah nanti di buat parit penghubung ke lahan – lahan hamparan.
Selanjutnya TG nengatakan “Parit bungas boleh bapak karna ada pekerjaan galian ujarnya.
Baca Juga : Syafarahman Dewan Pembina Aliansi Nelayan Kalbar : Jangan Buat Masyarakat Kalbar Semakin Marah
Investigator PBH Lidik Krimsus kepada awak media mengatakan “Ini proyek buang buang uang, di Desa Rengas kapuas dan sungai rengas banyak lahan benar benar untuk pertanian, terkesan aneh jika dibangun di atas tanah kosong yang tidak ada saluran airnya.
Ini konsultannya bagai mana perlu di pertanyakan sekolahnya, atau ada unsur lain sehingga di paksakan kerja di tanah kosong.
Secara logika Stoplock Atau Bendungan Air itukan untuk mengatur sirkulasi arus air dan dari gambar juga kan jelas ada alur sungai nya, jika di bangun di lahan kosong itu patut diduga kuat ada kongkalikong untuk menghabiskan anggaran saja tanpa memikirkan dampak nya untuk petani.*(Hendra)
