XPOSE TV// BANGKALAN – Kasus korupsi dana desa di Desa Karang Gayam, Kecamatan Blega, kabupaten Bangkalan kini memasuki tahap 2. Unit Pidkor Satreskrim Polres Bangkalan siap melimpahkan berkas nya ke Kejaksaan Negeri Bangkalan.
Jumโat, 15 Juli 2022 Kaur Bin Opsnal Satreskrim Polres Bangkalan Iptu Sugeng Hariana, S.H. didampingi Kanit Pidkor Ipda Achirul Anwar, S.H., M.H. dan Kasihumas Iptu Sucipto, S.H. membeberkan sejumlah data dan fakta terkait kasus korupsi di Desa Karang Gayam, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan ini. Diantaranya ditemukan sejumlah data fiktif yakni belanja fiktif dan pembangunan dana desa yang tidak sesuai dengan RAB.
BACA JUGAย ย
Kanit Pidkor Ipda Achirul Anwar menambahkan jika kasus ini melibatkan 4 tersangka yakni R (57 tahun yang merupakan PJ Kades ketika tahun 2016), US (62 tahun yang merupakan Sekretaris Desa saat itu), ZA (50 tahun yang merupakan bendahara desa) dan terakhir yakni MH (45 tahun yang waktu itu menjabat sebagai Ketua BPD dan kini sebagai kades karang gayam). Korupsi Dana Desaย
โ4 tersangka saat ini berkasnya sudah lengkap dan siap dilimpahkan ke kejaksaan negeri Bangkalan. Modus operandi dari 4 tersangka ini adalah 4 perangkat desa yang telah kami tahan tidak melakukan pengelolaan APBDes sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ada banyak penyimpangan data dan kerugian negara ditaksir lebih dari setengah miliar rupiah,โ ujar Iptu Sugeng saat dimintai keterangan oleh awak media.