BACA JUGA
Selanjutnya diskusi diawali dengan pemaparan ketua umum Amphibi Agus Salim Tanjung yang menjelaskan bahwa kondisi pantai di sumatera utara dan pesisir Indonesia saat ini telah mengalami abrasi yang sangat memprihatinkan.
Daratan di pesisir pantai sumatera utara saat ini telah hilang hingga 500 sampai 1.000 meter.
Tentunya hal ini perlu dilakukan mitigasi seperti restorasi mangrove, “papar Agus ST.
Ditahun 2022 ini kami akan Fokus dilokasi terdampak abrasi di 7 Desa di 2 Kabupaten di Sumatera Utara dan 2 desa di Kabupaten Bekasi Jawa Barat, jelas Agus ST.
BACA JUGA
Selain mangrove dapat mengatasi abrasi pantai, hutan mangrove juga dapat dijadikan daerah tujuan wisata.
Tentunya hal ini diperlukan dukungan dan kerjasama dengan Kemenparekraf.
Salah satu desa yang telah dilakukan restorasi dan dapat dijadikan pilot project, adalah Desa Tanjung Rejo kec.percut sei tuan kab.Deli Serdang Sumatera Utara yaitu Pantai Bumi Mangrove.
Desa Tanjung Rejo
sendiri telah mengolah mangrove menjadi produk, seperti: dodol,keripik,
batik, jus, syrop dll, “ujar Agus ST.