XPOSE TV – Demi menjaga keberlanjutan aktivitas sosial ekonomi masyarakat pada saat pandemi Covid-19 pada tahun 2020 lalu, Perumda Pasar Kabupaten Lamongan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lamongan melahirkan inovasi ‘Pasar Online Lamongan (POL)’. Inovasi Pasar Online Lamongan Masuk TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik KemenpanRB
Dengan lahirnya Pasar Inline Lamongan, proses perdagangan dan jasa dapat tetap berlangsung sehingga kebangkitan ekonomi pedagang pasar tradisional dan UMKM tetap terjaga.
Hal ini dibuktikan selama 3 tahun berjalan Aplikasi POL sudah melayani 3.598 pelanggan dan sudah merekrut 5.805 pedagang dengan nilai transaksi sebesar Rp 1.247.765.700, sehingga pada tahun 2021 dan 2022 berhasil menyumbang PAD sebesar Rp. 160.000.000.
Bahkan pada tahun 2023 ini, inovasi POL berhasil masuk TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) yang diselenggarakan KemenpanRB
Selasa (11/7/2023) bertempat di Command Center Pemkab Lamongan, Bupati Yuhronur melakukan Paparan TOP 99 KIPP di hadapan Tim Panel Independen KIPP secara daring.
Dalam paparan tersebut Bupati Yes mengungkapkan, bahwa sejak lahirnya POL pada tahun 2020 hingga 2023, POL terus melakukan pengembangan. Kedepan, POL akan melakukan perluasan dan integrasi di seluruh pasar di Lamongan, mengembangkan layanan jasa kesehatan (massage) untuk memberikan akses pada disabilitas (tuna netra), menyediakan layanan tailor (penjahit), hingga penambahan fitur GPS yang tentunya akan memberi nilai tambah pada pengguna aplikasi terobosan Pemkab Lamongan ini.
