“Bejo akan mengawal pelaksanaan UU IKN, baik mulai proses awal pembangunan sampai terbentuknya sistem birokrasi. Kita harus mendukung pemerintah melaksanakan pembangunan ini dengan baik dan tidak di korupsi,” jelas Papa Jak.
Khusus masyarakat Kaltim, Bejo meminta kepada seluruh masyarakat Kaltim untuk mulai mempersiapkan diri. Dimana nantinya agar bisa berkiprah dan mengisi pembangunan IKN NUSANTARA.
“Masyarakat Kaltim harus mempersiapkan diri sebaiknya untuk mengambil peluang di IKN NUSANTARA. Agar masyarakat tidak menjadi penonton, tapi terlibat dalam proses pembangunan di sekitar IKN,” harapnya mengingatkan.
Bagi warga Kaltim khususnya atau Kalimantan secara umum yang menolak adanya IKN NUSANTARA, diharapkan agar melihat sisi positif perpindahan ini. Bahkan berbalik melihat peluang dan manfaat pembangun IKN NUSANTARA yang segera dilaksanakan.
“Bejo juga berharap kepada teman-teman yang tidak setuju supaya dapat melihat dari sisi positif. Tidak ada keputusan yang dapat memuaskan semua pihak, tapi dalam jangka panjang kami percaya IKN NUSANTARA bermanfaat masyarakat Indonesia,” tutup Papa Jak.
Teks Foto: Relawan Benteng Jokowi (Bejo) pada acara Launching Posko Pengaduan dan Satgas Anti-Mafia Tanah dan Pungli di kantor Benteng Jokowi Jl. Kertanegara 25 Jaksel, Kamis 20/01/2022. (Ibukota Negara Pindah ke Nusantara Jakarta Jadi Kota Bisnis Pedagangan)