XPOSE TV//Sanggau, Kalimantan Barat – APH harus tindak tegas mafia migas. Terkait dugaan adanya keberadaan Mafia Migas yang beroperasi di depan gerbang masuk PT. BETA GAS, Desa Sungai Batu, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, sempat menghebohkan masyarakat. Kabar ini kemudian menyeret adanya dugaan keterlibatan oknum aparat kepolisian dari Polres Sanggau, yang dikatakan oleh Yohanes, Ketua DPD Sanggau dari Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Kabupaten Sanggau pada tanggal 16 November 2023.
Menurut Yohanes, kabar ini telah didalami dan ditangani oleh pihak Polres Sanggau. Diluar oknum yang mengaku sebagai anggota Polri, Aris, terdapat beberapa pemain lain yang diduga terlibat dalam kegiatan Mafia Migas ini, seperti Bos Ato, Jimi, dan Tata. Mereka memiliki pos masing-masing yang beroperasi setelah mobil tangki BBM keluar dari depot PT. BETA GAS. Para pemain ini sudah mengatur siapa saja yang akan mendapat bagian dari hasil kegiatan mereka.
“Kegiatan ini bukan hanya melibatkan oknum Polisi, namun juga melibatkan para juragan yang disebut oleh oknum Polisi tadi. Oleh karena itu, pihak APH yang terlibat harus diperiksa secara menyeluruh dan jangan ada perlakuan memihak, karena informasi yang kami dapatkan menyebutkan bahwa kegiatan ini sudah berlangsung lama,” ujar Yohanes.