Gus Muhdlor mengatakan diperbanyaknya ruang terbuka hijau yang tersebar di wilayah kecamatan akan menghidupkan ekonomi lokal. Putra KH. Agoes Ali Masyhuri pengasuh Ponpes Progresif Bumi Sholawat itu mengungkapkan, prinsip ekonominya dimana banyak orang berkumpul maka disana ada peluang usaha.
“Harapannya usaha kecil menegah atau UMKM bisa tumbuh dan perputaran uangnya berputar di desa itu. Tinggal ditata dengan tertib agar kebersihannya terjaga,” ujarnya.
Selain itu, Gus Muhdlor menambahkan, dibangunnya ruang terbuka hijau di kecamatan-kecamatan jadi alternatif masyarakat tidak perlu jauh-jauh cari tempat healing atau sekedar olahrahga karena di dekat rumahnya ada taman yang representatif.
โSelain sebagai oksigen kota, keberadaan taman akan mendorong masyarakat gemar berolahraga. Indeks kebahagiaan juga naik seiring dengan semakin banyaknya taman-taman yang disediakan untuk sarana olahraga dan rekreasi keluarga,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Desa Dukuhsari, Ikhwan Widodo mengaku bersyukur dengan dibangunnya Taman Alun-alun Jabon. Pasalnya dapat dimanfaatkan warganya sebagai tempat favorit olahraga atau sekedar bersantai bersama keluarga. Setidaknya warga Jabon tidak harus jauh-jauh kepusat kota jika hanya untuk melepas penat bersama keluarganya.