Mojokerto – Pemerintah Kabupaten Mojokerto (Pemkab) melalui Dinas Pendistribusian dan Perdagangan (Disperindag) telah menyiapkan 10 ribu liter minyak goreng, Jumat (28/01/22).
Menurut Bupati Kabupaten Mojokerto Ikfina Fahmawati, rencananya minyak goreng ini akan didistribusikan untuk Industri Menengah Kecil (IKM) dan pasar tradisional. “60% untuk IKM pedagang gorengan, sisanya untuk pasar tradisional,” ujar Ikfina.
Bupati Kabupaten Mojokerto Ikfina Fahmawati menyatakan masyarakat tak perlu khawatir, pasalnya tidak ada keterbatasan barang minyak goreng.
Pihaknya telah menyiapkan subsidi minyak goreng. “Harganya disesuaikan dengan kebutuhan daya beli masyarakat,” tambahnya.
Ia menambahkan pihaknya akan mencanangkan kembali kebijakan penurunan harga minyak goreng Februari mendatang “Tidak perlu royokan makin lama (harga) akan membaik,” pungkasnya. (Ara)