Subsidi BBM Dinilai Perlu Dievaluasi Kurangi Beban Fiskal

  • Whatsapp
Subsidi BBM
Evaluasi subsidi BBM menurut layak dilakukan karena bisa mengurangi beban fiskal.

Loading

XposeTV//, Jakarta – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Teguh Dartanto menilai subsidi BBM perlu dievaluasi, Dia mengatakan hal itu bisa mengurangi beban fiskal.

Bacaan Lainnya

Baca Juga : Sidang Terbuka Study Program Doktor Melalui Tatap Muka

Teguh menilai dampak inflasi sudah cukup memberatkan masyarakat meski BBM belum naik, hal itu terlihat dari kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok di pasaran.

Dampak Pengurangan Subsidi BBM

Selain itu kata Teguhk, dampak inflasi sudah cukup memberatkan masyarakat meski BBM belum naik.

“Artinya, dari sisi perlindungan sosial atau bantalan sosial, walaupun belum ada evaluasi harga BBM, harga kebutuhan pokok sudah naik,” ujarnya.

Baca Juga: Pencurian Coklat di Alfamart berbuntut panjang, Polsek Cisauk turun tangan

Baca juga : Pawai Karnaval Murid TK/Paud dan RA Dalam Rangka Memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke-77

Teguh mengatakan pemerintah harus dapat mengatasi dengan cara menyiapkan skema perlindungan sosial.

Dia berkata skema perlindungan sosial nantinya akan menjaga daya beli karena sebagian besar ekonomi Indonesia bergantung kepada konsumsi masyarakat, sekaligus untuk menjaga momentum positif pemulihan ekonomi Indonesia.

Subsidi BBM
Evaluasi subsidi BBM menurut layak dilakukan karena bisa mengurangi beban fiskal.

Langkah Alternatif

“Untuk menanggulangi dampak negatif maka pemerintah harus menyiapkan skema perlindungan sosial atau kompensasi kepada kelompok miskin dan rentan untuk pangan dan energi,” ujar Teguh.

Alternatif Pemerintah adalah menyediakan mekanisme khusus untuk warga masyarakat mengajukan diri sebagai penerima bantuan sosial.

Baca Juga: Kapolsek Sepauk Dampingi Wakil Bupati Serahkan Bantuan Ke Warga Yang Mengalami Musibah Kebakaran

Baca Juga : Sidang Terbuka Study Program Doktor Melalui Tatap Muka

Upaya tersebut akan memudahkan Pemerintah dan membantu penyaluran bantuan sosial lebih tepat sasaran dan jangkauan.

“Saya dari dulu mendorong ada mekanisme, misalnya on demand application untuk bantuan sosial. Dari situ ada verifikasi,” ujar Teguh.

Teguh menilai skema perlindungan sosial belum cukup mumpuni saat ini.

 

Sumber: voi.id

Editor/red: krisna

Upaya tersebut akan memudahkan Pemerintah dan membantu penyaluran bantuan sosial lebih tepat sasaran dan jangkauan.

🇮🇩 CATATAN REDAKSI: 🇮🇩 Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita dan atau konten video tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi dan/atau hak jawab kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.👍 Artikel/berita yang dimaksud dapat dikirimkan melalui email redaksi: xposetv0@gmail.com. Terima kasih.👍👍👍

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *