XposeTV – Kota Gorontalo. Masyarakat keluhkan kemacetan di pasar tradisional melalui Jumat Curhat, Jumat curhat ini merupakan program Kapolri dalam hal mendekatkan diri dengan masyarakat, serta mendengar keluh kesah, saran dan kritik dari masyarakat terkait dengan situasi kamtibmas di wilayah hukum masing-masing.
Kali ini Polresta Gorontalo Kota kembali menggelar Juma’t Curhat di kelurahan Pilolodaa Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalountuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat.
Baca juga: Bhabinkamtibmas-Ajak-Warga-Tidak-Terprovokasi
Kapolresta Gorontalo Kota melalui Kabag Ren Akp Wahyu Wahono, SH yang memimpin langsung jumat curhat ini membuka kegiatan dengan mengucapkan Terima kasih kepada masyarakat Kelurahan Pililodaa yang begitu antusias mengikuti kegiatan ini.
Didampingi para pejabat utama Polresta Gorontalo Kota, Akp Wahyu mengatakan melalui program Jumat Curhat yang digagas oleh Polri, masyarakat bisa menyampaikan keluhan secara langsung kepada pihak kepolisian.
Dijelaskan Akp Wahyu, Untuk Jumat curhat kali ini, kami mendengarkan curhatan dari warga terkait kemacetan di pasar mingguan selasa karena banyaknya pedagang jang jualan di bahu jalan serta kendaraan yang terparkir tidak beraturan sehingga sangat menganggu aktivitas masyarakat.
Masyarakat keluhkan kemacetan di pasar tradisional, menanggapi keluhan itu, AKP wahyu menyampaikan kepada warga bahwa pihaknya akan menindaklanjuti dan mengkomunikasikan hal tersebut kepada pihak-pihak terkait.
“Untuk kelancaran arus lalu lintas dipasar tradisional, kita akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, sehingga tidak menyebabkan kemacetan diruas jalan,” ujar Kabag Ren
Di ahir kegiatan Kabag Ren mengajak semua masyarakat untuk menjaga kamtibmas terutama jelang Pemilu 2024 dan apabila ada ada gangguan Kamtibmas, masyarakat dapat melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polres melalui Hotline / Call Center 110 yang terhubung ke Piket Pelayanan Kepolisian atau ke Hallo Kapolresta 0821-9275-2828
“Mari kita bersama-sama menjaga stabilitas kamtibmas untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang aman dan kondusif terutama jelang pemilu 2024 yang beberapa hari lagi akan digelar”, tutup AKP Wahyu
