XposeTv//Gorontalo-Warga yang mengantri di SPBU Parungi, Gorontalo, membela diri atas tuduhan intimidasi terhadap jurnalis. Menurut warga, jurnalis yang bernama Abang Rey tiba-tiba turun dari mobil Avanza putih dan langsung mengambil dokumentasi tanpa meminta izin terlebih dahulu.
“Saya hanya bertanya kepada jurnalis, ‘Pak, kenapa sudah ambil video? Seharusnya ijin dulu’,” kata warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Warga menegaskan bahwa mereka tidak mengintimidasi jurnalis, melainkan hanya mempertanyakan tindakan jurnalis yang tidak profesional.
“Kami tidak bersalah, kami hanya ingin jurnalis menghormati hak-hak kami dan meminta izin terlebih dahulu sebelum mengambil dokumentasi,” tambah warga.
Warga juga meminta agar praktek pengisian BBM bersubsidi jenis Pertalite terhadap kendaraan tak layak jalan dan tangki modifikasi di hentikan. Jika tidak, warga meminta agar semua aktivitas di seluruh SPBU yang ada di Gorontalo di hentikan.
“Kami tidak ingin praktek seperti ini terus berlanjut. Kami ingin keadilan dan transparansi dalam pengelolaan BBM bersubsidi,” kata warga dengan tegas.
