Kinerja Lalu Muhammad Iqbal Sebagai Dubes RI di Turki Dinilai Belum Beri Dampak Signifikan Bagi Perdagangan NTB

XPOSE TV//Mataram, NTB – Kinerja Lalu Muhammad Iqbal sebagai Dubes RI di Turki Dinilai Belum Beri Dampak Signifikan Bagi Perdagangan NTB. Selama periode 2019-2023, hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki terus berkembang dengan baik, terutama di sektor perdagangan dan pariwisata. Namun, kontribusi hubungan perdagangan antara Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan Turki belum menunjukkan hasil yang signifikan. Hal ini terjadi meskipun Lalu Muhammad Iqbal, yang berasal dari NTB, menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Turki dalam periode tersebut. Jumat (1/8/2024).

Kendala logistik yang kompleks menjadi salah satu penyebab utama mengapa ekspor produk dari NTB ke Turki belum terlaksana secara optimal. Berdasarkan data dari Kementerian Luar Negeri, meskipun ada beberapa upaya seperti pertemuan dagang dan pameran produk, hasil yang diperoleh masih minim. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pertemuan dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia NTB pada tahun 2022, serta partisipasi dalam Craft Istanbul ke-3 yang diselenggarakan di Istanbul pada 5-9 Oktober 2022. Namun, inisiatif-inisiatif ini belum berhasil meningkatkan ekspor produk NTB ke Turki.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti, menyebutkan bahwa tidak adanya Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Indonesia dan Turki menjadi kendala utama. “Permintaan produk dari Turki sebenarnya cukup besar, namun kami kesulitan menembus pasar mereka karena tidak adanya FTA,” ungkap Nelly. Ia juga menjelaskan bahwa untuk produk-produk Indonesia yang masuk ke Turki, seringkali harus melalui Malaysia yang memiliki FTA dengan Turki.