Gubernur Khofifah juga berpesan agar jaringan Muslimat NU terus dikuatkan baik di wilayah Hong Kong maupun Macao. Ini agar Muslimat NU terus memberikan peran dan kontribusi aktif dalam penguatan keagamaan, sosial dan juga kemasyarakatan bagi warga Indonesia yang ada di Hong Kong maupun Macao.
“Semoga Allah berikan keberkahan, keselamatan, rizki yang melimpah, dan kebahagiaan lahir batin bagi keluarga besar NU yang ada di seluruh penjuru dunia. Siapa disini yang berjuang di NU baik Fatayat, Muslimat, IPPNU, Pagar Nusa, maka ia akan diaku sebagai santrinya Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari,” katanya.
“Seperti yang tertuang dalam QS. Az Zumar ayat 73, bahwa orang-orang yang bertakwa kepada Allah, diantar ke surganya Allah secara berombongan. Panjenengan mau ikut rombongannya siapa? Ketika Hadratussyaikh dan para pendiri NU lainnya masuk surganya Allah, semoga kita semua masuk dalam rombongan beliau. Aamiin,” katanya.
Sementara itu, Konsul Muda Penerangan, Sosial, Budaya KJRI Hong Kong Yogi Aryani, mengatakan bahwa Konsul Jenderal RI di Hong Kong terus melakukan pembinaan dan perlindungan bagi WNI khususnya PMI yang ada di Hong Kong dan Macao.
Untuk itu, Konsul Jenderal RI di Hong Kong akan selalu memberikan dukungan kepada komunitas di Hong Kong dan Macao yang bersifat positif dan mendukung persatuan dan kesatuan