Kapolres Lamongan Pimpin Rapat Koordinasi Mitigasi Bencana 

  • Whatsapp

Kapolres menekankan pentingnya mengambil langkah-langkah preventif untuk mengurangi risiko bencana, baik yang disebabkan oleh faktor manusia maupun faktor alam.

“Kami juga akan mendirikan posko di wilayah-wilayah rawan bencana untuk mengoptimalkan kinerja dan memudahkan koordinasi. Selain itu, kami akan memberikan nomor telepon darurat untuk mempermudah masyarakat melaporkan kejadian bencana serta memasang tanda petunjuk menuju lokasi yang aman,” lanjutnya.

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPBD Lamongan, Joko Raharjo, memaparkan bahwa suhu di Lamongan mencapai 37°C, yang merupakan suhu tertinggi di Jawa Timur.

“Bencana tidak bisa kita prediksi dan sering kali terjadi di lokasi yang sama. Ada sembilan potensi bencana yang bisa terjadi di Lamongan, dengan banjir genangan dan banjir bandang menjadi ancaman utama, meskipun potensi banjir bandang cukup minim,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa gempa bumi merupakan bencana yang tidak dapat diprediksi, sehingga kesiapsiagaan sangat penting untuk melindungi masyarakat.

Terkait kekeringan, beliau menyampaikan bahwa kekeringan di Lamongan mulai terjadi pada akhir Juli 2024, mundur sekitar 1,5 bulan dibandingkan tahun sebelumnya. Potensi kebakaran di tahun ini juga mengalami penurunan, meskipun masih ada risiko, terutama yang disebabkan oleh puntung rokok.

🇮🇩 CATATAN REDAKSI: 🇮🇩 Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita dan atau konten video tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi dan/atau hak jawab kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.👍 Artikel/berita yang dimaksud dapat dikirimkan melalui email redaksi: xposetv0@gmail.com. Terima kasih.👍👍👍

Pos terkait