Mantan Ketua Ikatan Pemuda Muhammadiyah/Ikatan Remaja Muhammadiyah (IPM/IRM) Wajo ini menyampaikan terima kasih atas semua kerja keras dan upaya maksimal dari semua pemangku kebijakan, khususnya perangkat daerah penanggung jawab sektor-sektor penyumbang PDRB.
BACA JUGA
“Ini adalah berkat kerja keras kita semua, khususnya masyarakat Kabupaten Wajo sendiri yang meskipun di tengah terpaan pandemi, tetap berupaya untuk bangkit. Tentu juga dengan dukungan dari pemerintah dan anggota DPR pusat serta pemerintah dan anggota DPRD provinsi,” ucapnya.
Namun demikian, Amran Mahmud meminta agar capaian ini tidak membuat berpuas diri, tetapi justru menjadi spirit untuk melakukan upaya lebih keras lagi.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Wajo, Andi Muzdalifah, mengatakan salah satu indikator peningkatan pendapatan per kapita pada 2021 karena semua lapangan usaha pembentuk PDRB mengalami pertumbuhan positif.
“Setidaknya ada tiga sektor yang memiliki share atau kontribusi terbesar dalam pembentukan PDRB. Yang tertinggi adalah sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan yang memiliki share sebesar 33,36 persen dan laju pertumbuhan PDRB sebesar 6 persen pada tahun 2021. Sebelumnya, tahun 2020 laju pertumbuhan sebesar 0,57 persen. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan produksi sektor tersebut,” urai Muzdalifah.