XPOSE TV Bojonegoro – Dugaan pemecatan sepihak oleh Kepala Kemenag Bojonegoro terhadap salah satu Pegawai Tidak Tetap (PTT) KUA Tambakrejo, Mujib Ridwan, memicu kontroversi yang berujung pada ancaman terhadap jurnalis. 10/09/24. Ironis, Kepala Kemenag Bojonegoro Ancam Jurnalis Suaradesa
Jurnalis Suaradesa.co, Ririn Wedia, mengungkapkan bahwa dirinya menerima ancaman dari Kepala Kemenag Bojonegoro, Abdul Wakhid, saat mencoba mengkonfirmasi berita terkait pemecatan tersebut. Ririn mengaku dibentak dan diancam akan dilaporkan kepada polisi.
โKamu mau nulis apa lagi? Lihat saja sebentar lagi akan berhadapan dengan Mbah Naryo (Sunaryo Abumuin),โ ujar Ririn menirukan ucapan Wakhid saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Selain mengancam akan melaporkan pemberitaan Suaradesa kepada pihak kepolisian, Abdul Wakhid juga mengancam akan menghadapkan Ririn dengan Sunaryo Abumuin, seorang pengacara. โUcapan itu tidak hanya disampaikan ke saya tapi juga beberapa teman media lain yang mengkonfirmasi Wakhid,โ tegas Ririn.
Tidak hanya ancaman, Ririn juga dituduh sebagai pembohong dan disebut bodoh karena menanyakan tentang pemecatan Mujib. Wakhid menyatakan bahwa tidak ada Surat Keputusan (SK) pemecatan yang dikeluarkan. โSesuai isi WhatsApp, Kepala Kemenag bilang, ‘Gak bener pecat kan ya ada SK-nya ini kantor bukan pos kampling wartawan kok dungu,’โ ungkap Ririn.