XPOSE TV//Sumbawa Barat, NTB – Diduga akibat tambang ilegal satu warga Desa Belo Kecamatan Jereweh harus dilarikan ke Puskesmas setempat sekitar pukul 10.00 WIB, akibat 3 peluru menembus kedua kakinya, Sabtu (24/6/2023) malam.
Tonton vidio:
Kejadian berawal, saat korban melakukan aksi (Portal) penutupan akses keluar masuk perusahaan yang dinilai ilegal oleh masyarakat setempat.
Diduga Akibat Tambang Ilegal, Warga Desa Belo Dilarikan Ke Puskesmas“Sempat ada kendaraan jenis tangki masuk dengan membawa surat tugas suplai, sehingga portal-pun kami dibuka sembari memberikan peringatan, berselang lama, ada satu unit mobil yang ditumpangi oleh 6 orang berpakaian biasa langsung memeriksa hingga sempat adu mulut sampai tindakan adu jotos,” ungkap Ramli Ramdani, di kediamannya saat dikonfirmasi media, Minggu (25/06).
Ramli alias korban menuturkan, dalam perkelahian tersebut, entah kapan terdengar suara tembakan 3 kali yang membuat rasa ngilu di bagian paha, betis dan telapak kaki.
“Dalam keadaan gelap saya mencoba berdiri dengan dibantu dahan kayu mengikuti para oknum aparat hingga semuanya menjauh dan kabur, diwaktu yang sama warga sekitar yang mendengar suara tembakan, seketika menuju arah suara. Yang tersisa satu orang anggota polisi asal Jereweh kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan segera diamankan,” terangnya.