BACA JUGA
Dalam Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-103 Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Tahun 2022 yang dipimpin Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Dirjen Bina Adwil) Kemendagri, Safrizal ZA menyampaikan bahwa keselamatan tidak hanya bertumpu pada petugas damkar semata, tetapi juga diperlukan sinergitas seluruh pemangku kepentingan.
“Pemadam kebakaran dan keselamatan harus dijadikan sebagai urusan wajib dasar dalam keselamatan masyarakat dan menggolongkan damkar sebagai urusan wajib pelayanan dasar bagi masyarakat,” ungkap Safrizal ZA.
BACA JUGA
Beliau menambahkan bahwa di tahun 2021 terjadi 17 ribu lebih kebakaran dan penyebab paling banyak adalah arus pendek tegangan listrik. dan 79 ribu lebih penyelamatan non kebakaran. Ini 5x lipat lebih banyak dari pada penyelamatan urusan kebakaran.
Melihat kasus yang begitu banyak perlu dukungan pimpinan daerah untuk menjadi pelopor partisipasi masyarakat menjadi relawan Damkar sebagaimana yang diatur dalam permendagri nomor 364 1-306 tahun 2020 tentang pedoman pembinaan relawan pemadam kebakaran.