XPOSETV// KEDIRI KOTA – Mengusung tema Brantas Beyond Infinity, acara Dhoho Street Fashion (DSF) digelar di Sungai Brantas Sabtu pukul 08. 30 Siang . Acara tahunan tersebut, menggandeng designer lokal hingga nasional akan memamerkan karya berbahan utama kain tenun ikat khas Kota Kediri.
“Kita memilih tema sungai Brantas karena upaya untuk membawa tenun ikat Kediri sampai jauh lebih seperti aliran Sungai Brantas yang tidak pernah berhentilah,” ungkap Bunda Fey sapaan akrab Ferry Silviana Abu Bakar, Ketua Dekranasda Kota Kediri. Saat jumpa pers dihadapan para awak media.
Kalimat Infinity ini diambil, karena DSF yang ke-8 merupakan lambang ke-takberhingga-an dan diharapkan terus berlanjut dalam memajukan tenun ikat.
Sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini Dhoho Street Fashion ( DSF ) menghadirkan desainer nasional Didiet Maulana dan Eko Tjandra.
“Tahun ini koleksi ikat Indonesia khusus tentang mengalir seperti halnya inspirasi. Nanti malam, teman-teman akan menyaksikan koleksi busana memberikan makna aliran ekspresi inspirasi Kota Kediri. Saya akan membawakan konsep estetika kebaya. Kami menggunakan bahan-bahan transparan seperti air seperti Brantas,” ungkap Didiet.
Designer Eko Tjandra akan membawakan konsep Line Fashion Ready to Wear Deluxe. Ia memasukkan beberapa genre style fashion mulai dari daily wear sampai evening, modest sampai muslim.
“Tema saya etnik city. Membawa misi yang sangat besar untuk membawa tenun ikat Kediri sampai keluar. Banyak outfit yang saya bawa mulai dari keseharian sampai formal. Saya ingin membawa pesan, bahwa tidak boleh mengkotak-kotakkan kain tenun hanya cocok dipakai di acara tertentu saja tapi bisa semua acara,” ungkapnya.
( ADV// Diskominfo Kota Kediri).