Ada oknum Polisi Yang Saya tidak mengetahui namanya namun didekatnya ada sebuah motor dinas polisi, oknum tersebut pada saat di gudang milik PT.JBA ini ikut serta mengancam Saya dengan nada keras “harus bayar lunas dulu baru kami bisa lepas mobilmu di gudang Ini”. Kemudian Saya katakan kepada oknum polisi itu, kalu begini cara kalian Saya akan melaporkan ke Polisi, mereka mengatakan ke Pada saya kembali ” silakan kau melapor Kami Tidak Takut”, sambungnya.
“Pada saat itu saya meninggalkan mereka, karena penjelasan saya tidak dipedulikan dan berada dibawah ancaman, dan saya menuju Polrestabes Palu untuk melaporkan perampasan ini, petugas jaga saat itu menerima laporan saya, dilanjutkan dengan menghubungi pihak Debt Collector untuk dimintai keterangan, namun Debt Collector itu tidak mengindahkan panggilan pihak kepolisian.” Pungkas kasim menambahkan lagi.
Menurut penuturan kasim, beliau menunggu selama enam hari, akan tetapi Debt Collector tidak kunjung datang, sehingga kasim memutuskan untuk pulang Ke Gorontalo menjenguk Anaknya yang Sedang dirawat di Rumah Sakit, akan kembali ke Kota Palu setelah anaknya pulih untuk kembali ke Polrestabes melanjutkan laporan tindakan mereka yang merampas kendaraannya.