Rapat evaluasi ini diharapkan mampu memperkuat hubungan antara BP3MI NTB, KAWAN PMI NTB, dan PERWIRA PMI dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, adil, dan produktif bagi seluruh PMI asal Nusa Tenggara Barat. Melalui sinergi yang kuat, diharapkan masalah-masalah yang selama ini dihadapi oleh PMI, seperti penyalahgunaan hak, perlindungan yang minim, serta kesulitan dalam berwirausaha pasca kepulangan, dapat diminimalisir.
BP3MI NTB juga menyatakan komitmennya untuk terus memberikan bimbingan dan pelatihan kepada KAWAN PMI NTB agar mereka lebih siap dalam melaksanakan tugas-tugas di lapangan. Di sisi lain, PERWIRA PMI akan mendapatkan dukungan dalam bentuk pelatihan kewirausahaan dan akses permodalan, yang diharapkan dapat mendorong PMI untuk lebih mandiri secara ekonomi.
Rapat ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif antara BP3MI NTB dan peserta, di mana berbagai usulan terkait program pelindungan dan pemberdayaan PMI dibahas secara mendalam. Seluruh pihak yang hadir bersepakat untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama demi mencapai tujuan bersama, yaitu meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi PMI asal NTB.
BP3MI NTB berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif ini melalui program-program yang berkelanjutan dan berbasis pada kebutuhan nyata PMI di lapangan.