Pemilu menurut dari pengalaman selama ini banyak menimbulkan Potens kerawanan potensi gesekan potensi pertikaian di masyarakat.
“Alhamdulillah semakin kesini semakin dewasa. Mana Demokrasi kita semakin bagus, konflik itu semakin menurun. Semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat akan menjadi penyebab minimnya Konflik konflik tersebut”, Tambah Habib Fahmi dari LPRI yang ditulis oleh awak media.
“Konflik demokrasi ditingkat lokal yang paling rawan ialah pada pemilihan Kepala Desa, Karena antar pendukung tidak di batasi oleh wilayah yang luas, Biasanya antar tetangga, akan tetapi Masyarakat sekarang sudah banyak yang pintar dalam menyikapi Pilkades. Mereka tenang dan tidak mau ditunggangi oleh oknum oknum yang mau memanfaatkan situasi tersebut, ” sambung Bu Ayu, sapaan akrabnya dari JPPR.
Closing Mas Dion adalah tentang harapan, “Harapannya pemilu yang akan datang ini bisa aman dan kondusif tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan, Seperti halnya kejadian kejadian yang sudah sudah pada pemilu sebelumnya.”
Narsum: He-Mi