BACA JUGA
Dalam kesempatan itu, para pendemo meminta oknum kades Lekopadis keluar dari kantor untuk menjelaskan tindakan dilakukan itu yang dinilai tidak mencerminkan seorang pemimpin dan panutan di desa tersebut.
Kades Lekopadis berinisial “DM” dihadapan puluhan warga yang menggelar aksi demo menjelaskan, sesungguhnya dirinya sudah menjelaskan semua sesuai tuntutan warga desa Lekopadis, yang berkembang ditengah masyarakat.
BACA JUGA
Menurut kades, sesuai kesepakatan dari rapat musyawarah khusus, yang digelar tanggal 23 Juni 2022 lalu, dan laporan aspirasi ditindaklanjuti pengurus BPD desa Lekopadis, sehingga diharapkan agar warga Lekopadis menghargai proses yang sekarang masih bergulir di pemkab Polewali Mandar.” Apa yang menjadi tuntutan masyarakat, semuanya saya sudah memberi jawaban dalam rapat musyawarah khusus, yang difasilitasi pengurus BPD”, ungkap kades.
Hanya saja, lanjut kades, hingga sekarang dirinya belum mengetahui hasil dan berita acara rapat yang mau dikirim ke Bupati melalui camat Tinambung dan diminta warga juga mempertanyakan langsung kepada pengurus BPD Lekopadis.
