XPOSETV, Kabupaten Malang – Adminduk Meningkat Selama beberapa bulan terakhir, Dinas Dukcapil Kabupaten Malang mencatat lonjakan signifikan dalam permohonan dokumen Adminduk. Dukcapil Malang tak ayal merespons dengan memperluas layanan hingga ke desa/kelurahan untuk memastikan setiap warga mendapatkan akses yang lebih mudah dan cepat.
Kepala Bidang Pelayanan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Dinas Dukcapil Kabupaten Malang, Subianto, menggambarkan fenomena ini sebagai cerminan dari meningkatnya kesadaran warga akan pentingnya dokumen kependudukan. “Permohonan dokumen adminduk meningkat setiap hari rata-rata 1.500-an, dari dulunya hampir 900 dokumen. Maka, inisiatif pelayanan dilakukan melalui desa/kelurahan dan kantor kecamatan, untuk lebih memudahkan dan dekat dengan domisili masyarakat pemohon,” ungkap Subianto, Selasa (9/7/2024).
Untuk mengatasi tingginya angka permohonan, Dukcapil mengambil langkah inovatif dengan memperluas layanan ke desa dan kelurahan melalui program yang dinamakan “Desaku Tuntas“. Pelayanan ini memungkinkan masyarakat mengurus dokumen mereka tanpa harus menempuh jarak jauh ke kantor pusat.
Subianto menambahkan bahwa melalui program ini, proses penyelesaian dokumen bisa berlangsung antara 1-5 hari. “Selama permohonan sudah masuk dan terpenuhi persyaratan, pasti akan diproses oleh petugas. Pastikan urus sendiri jangan pakai calo,” tandasnya dengan penuh keyakinan.
Selain Desaku Tuntas, Dukcapil juga memperkenalkan aplikasi “Sipeduli” yang memungkinkan warga melakukan permohonan secara mandiri. Meskipun sistem ini menawarkan akses langsung dan kemudahan, jumlah pemohon yang memanfaatkan aplikasi ini masih tergolong rendah dibandingkan dengan layanan lainnya.
Subianto mencontohkan keberhasilan program Desaku Tuntas di dua desa, yaitu Desa Senggreng di Kecamatan Sumberpucung dan satu desa di Kecamatan Wajak. Kedua desa ini menunjukkan penurunan jumlah permohonan berkat efektivitas program tersebut. “Dengan adanya operator di desa, masyarakat merasa lebih terbantu dan proses menjadi lebih cepat,” ujarnya.
Upaya inovatif Dukcapil Malang tidak berhenti di situ. Mereka terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan dan memastikan setiap warga memiliki dokumen kependudukan yang diperlukan. Dengan dukungan teknologi dan kolaborasi yang kuat, Disdukcapil optimis dapat memberikan pelayanan yang lebih prima dan memuaskan masyarakat.
Dirjen Dukcapil Teguh Setyabudi menambahkan bahwa program-program semacam ini harus terus didukung dan dikembangkan di daerah-daerah lain.
“Kami berharap daerah-daerah lain juga dapat meniru langkah-langkah inovatif ini. Dengan begitu, kita bisa memastikan bahwa pelayanan adminduk di seluruh Indonesia menjadi lebih baik, cepat, dan efisien,” kata Dirjen Teguh Setyabudi.
Dalam menghadapi tantangan ini, Dukcapil Kabupaten Malang tidak hanya berfokus pada peningkatan jumlah layanan, tetapi juga pada kualitas dan kecepatan proses. “Kami berharap masyarakat dapat merasakan manfaat dari inovasi-inovasi yang kami lakukan, dan dapat mengurus dokumen dengan lebih mudah dan cepat,” tutup Subianto dengan penuh keyakinan.